Kamis, 29 Maret 2018

13.976 Kartu OK OTrip Telah Terjual

Direktur Utama PT Transjakarta, Budi Kaliwono mengatakan, sejak diberlakukannya OK OTrip, yaitu 14 Desember 2017 hingga 29 Maret 2018, sebanyak 13. 976 kartu OK OTrip telah terjual.

"Kartu OK OTrip ini dapat digunakan pada 244 halte di 13 koridor Transjakarta," ujarnya, Kamis (29/3).

Budi menjelaskan, pada 15 Januari hingga 15 April pihaknya juga akan melakukan uji coba tarif OK OTrip sebesar Rp. 3.500.

Kepala Humas PT. Transjakarta, Wibowo, mengatakan, program OK OTrip merupakan sistem transportasi yang terintegrasi, yaitu integrasi rute, integrasi manajemen, integrasi pembayaran. Setelah uji coba selesai, dengan kartu OK OTrip ini warga cukup membayar maksimal Rp. 5.000 untuk sebuah perjalanan dengan menggunakan sejumlah moda transportasi massal.

“Kartu OK OTrip baru dijual seharga Rp 40.000 dengan saldo sebesar Rp 20.000. Kartu tersebut bisa juga digunakan di layanan commuter line," tandasnya.

Selasa, 27 Maret 2018

Operator: Kita Lebih Suka Tarif Tol Tak Turun

Pemerintah berencana menurunkan tarif sejumlah ruas tol karena dianggap mahal. Rencana ini tengah dikaji dengan melakukan skema penambahan konsesi tol ke badan usaha hingga penyederhanaan golongan kendaraan yang masuk tol.

Namun penurunan tarif tol dianggap tak menjadi solusi untuk menarik kendaraan masuk ke tol, terutama jika bicara angkutan logistik atau truk. Direktur PT Astratel Nusantara Wiwiek D. Santoso mengatakan porsi tarif tol terhadap komponen biaya logistik hanya mencakup 1% sehingga tak bisa menjadi solusi dalam menarik minat kendaraan masuk ke tol.

"Kalau kita prefer-nya tidak menurunkan tarif. Karena tarif dikompensasi ke konsesi itu kecil sekali. Artinya konsesi itu setelah 50 tahun nggak ada artinya. Kalau kita patok konsesinya 50 tahun, penurunan tarifnya juga sangat-sangat kecil," katanya saat ditemui usai rapat di kantor BPJT, Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (27/3/2018).

Wiwiek mengakui, bahwa ada deviasi pada angka lalu lintas harian rata-rata (LHR) tol-tol baru yang dioperasikan oleh Astra. Namun deviasi atau selisih LHR tersebut dianggap wajar untuk tol yang baru dibuka.

"Ada deviasi memang. Hampir semua ruas kita di awal-awal seperti Jombang-Mojokerto itu jauh sekali deviasinya. Itu harusnya 20.000an, realisasi cuma 11.000an. Tapi kita bisnis jalan tol kan investasi bisnis jangka panjang," katanya.

Tapi menurut dia, tarif tol tak termasuk dalam perhitungan kendaraan tidak lewat tol. Pasalnya, tarif yang diberlakukan juga sebenarnya telah memasukkan komponen inflasi dan daya beli masyarakat sehingga bisa diterapkan.

"Yang harus dilihat sebenarnya adalah, jalan tol ini kan jalan alternatif. Kalau nggak mau lewat, nggak mau bayar ya sudah. Kasarnya seperti itu. Tapi bukan berarti sampai nggak ada yang lewat sama sekali juga, karena itu kan kebutuhan untuk orang yang mau jalannya cepat," pungkasnya. (dna/dna)

Senin, 26 Maret 2018

Golongan Kendaraan di Tol Bakal Dipangkas, Ini Rinciannya

Rencana pemerintah menurunkan tarif tol akan dibarengi dengan penyederhanaan golongan angkutan kendaraan yang masuk tol. Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna mengatakan, golongan kendaraan di tol yang tadinya lima golongan akan disederhanakan menjadi tiga.

Tiga golongan kendaraan tersebut terbagi atas kendaraan golongan I (sedan, jip, pick up/truk kecil, bus), kendaraan golongan II (truk dengan dua gandar), dan kendaraan golongan III (truk dengan tiga hingga lima gandar). Penyederhanaan golongan kendaraan itu akan diterapkan di seluruh ruas tol, baik yang baru maupun yang lama.

"Jadi kemarin itu solusinya kan bagaimana ini bisa dirasionalisasi. Yang pertama dengan kombinasi masa konsesi, lalu direstrukturisasi grupnya. Penyederhanaan golongannya untuk semua tol, yang baru dan yang lama," katanya kepada detikFinance saat ditemui di kantornya, Jakarta, Senin (26/3/2018).

PDAM Jaya Gandeng Transjakarta Sosialisasikan Hemat Air Bersih

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jaya menggandeng PT Transjakarta untuk mensosialisasikan pesan layanan masyarakat 'Hemat Air Bersih'. Kerja sama dilakukan dalam bentuk sosialisasi dengan armada bus Transjakarta di Koridor 1 (Blok M-Kota).

Dirut PDAM Jaya, Erlan Hidayat mengatakan, kerja sama ini akan berlangsung selama tiga bulan, terhitung dari tanggal 23 Maret hingga 23 Juni 2018.

"Melalui kerja sama ini masyarakat menjadi teredukasi mengenai pentingnya menjaga dan menghemat air bersih," ujar Erlan, Senin (26/03).

Diungkapkan Erlan, pemilihan Koridor 1 dinilai tepat untuk mensosialisasikan 'Hemat Air Bersih' mengingat koridor ini merupakan yang terpanjang di jalur Bus Transjakarta.

Humas PT Transjakarta, Wibowo menuturkan, untuk pengerjaan pesan layanan masyarakat telah rampung.

“Pengerjaanya sudah rampung kemarin dan sudah mulai disosialisasikan," tandasnya.

Rabu, 21 Maret 2018

Pengguna Transjakarta naik pesat setiap tahun

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyatakan jumlah pengguna bus Transjakarta naik signifikan setiap tahun, terutama sejak 2015 hingga 2017.

"Kami mencatat pertumbuhan jumlah pelanggan Bus Transjakarta setiap tahun terus mengalami peningkatan yang signifikan, khususnya mulai 2015 sampai 2017 lalu," kata Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, jumlah pelanggan Bus Transjakarta pada 2015 tercatat 102,8 juta orang. Pada 2016 bertambah 20 persen menjadi 123,7 juta pelanggan. Kemudian, pada 2017 naik 50 persen menjadi 144,86 juta pelanggan.

"Oleh karena itu, berbagai fasilitas beserta pelayanan Transjakarta akan terus kami tingkatkan, sehingga jumlah pelanggan terus bertambah, dan semakin banyak pula warga yang beralih ke transportasi umum," ujar Budi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kemudian memuji kinerja PT Transjakarta yang terus meningkat dan dibuktikan dengan pertumbuhan jumlah pelanggan Bus Transjakarta setiap tahun.

"Selama 14 tahun, PT Transjakarta sudah mampu menunjukkan peningkatan pelayanan kepada masyarakat melalui layanan Bus Transjakarta. Saya apresiasi kinerja PT Transjakarta. Semoga ke depannya lebih baik lagi," tutur Anies.

Anies mengharapkan Transjakarta terus meningkatkan pelayanan, terutama kepada kaum difabel sehingga seluruh lapisan masyarakat terlayani dengan baik.

"Saya ingin semua masyarakat bisa merasakan manfaat dari layanan Bus Transjakarta. Artinya, penumpang difabel juga harus dilayani dengan baik," tutup Anies.

Anies-Sandi Sujud Syukur Merayakan Capaian TransJakarta

Penumpang TransJakarta mencapai 522.000 per hari, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sujud syukur atas pencapaian tersebut.

Pantauan wartawan tribunnews.com, acara tersebut berlangsung di Balai Kota, Jakarta Pusat, sekitar pukul 13.00 WIB, dan dihadiri oleh Direktur Utama PT. TransJakarta, Budi Kaliwono, bersama jajarannya.


Anies menyampaikan kegembiraannya terkait pencapaian tersebut, dan berharap pelayanan TransJakarta terus dapat di tingkatkan.

"Pasti mengalami hactic, cobaannya tetap ada tapi tetep tersenyum di kala lelah," kata Anies, Selasa (20/3/2018).

Tak lama berselang, Anies- Sandiaga pun langsung melakukan sujud syukur atas capaian tersebut.

Anies menyampaikan ide melakukan sujud syukur tersebut merupakan usulan wakilnya Sandiaga.

"Ini usulan saya, mudah-mudah semakin berkah," ujar Sandi.

Ditempat yang sama sama Ditektur PT TransJakarta, Budi Kaliwono menyampaikan pihaknya kini menargetkan mencapai 1 juta penumpang pada November 2018 mendapat.

"Kalau sampai 1 Juta tercapai, semua hadir dibotakin, kita pernah lakukan saat mancapai 10 juta di tahun 2016," ujanya.

Sabtu, 17 Maret 2018

Peta Rencana Rute Pengembangan LRT Jakarta dan Sekitarnya

Jakarta Light Rail Transit atau disingkat Jakarta LRT adalah sebuah sistem MassTransit dengan kereta api ringan (LRT) yang direncanakan akan dibangun di Jakarta dan menghubungkan Jakarta dengan kota-kota disekitarnya seperti Bekasi dan Bogor. Ada 2 penggagas LRT di Jakarta, Pemprov DKI yang akan membangun LRT dalam kota dan PT Adhi Karya yang akan membangun penghubung Jakarta ke kota sekitarnya.

Pemprov DKI merencanakan tujuh rute untuk LRT dalam kota:

  1. Kebayoran Lama - Kelapa Gading sepanjang 21,6 km
  2. Tanah Abang - Pulo Mas sepanjang 17,6 km,
  3. Joglo - Tanah Abang sepanjang 11 km
  4. Puri Kembangan - Tanah Abang sepanjang 9,3 km
  5. Pesing - Kelapa Gading sepanjang 20,7 km
  6. Pesing - Bandara Soekarno-Hatta sepanjang 18,5 km
  7. Cempaka Putih - Ancol sepanjang 10 km.

Rencana pengembangan LRT Jabodetabek oleh Pemerintah Pusat direncanakan terdiri dari enam rute, yaitu:
  1. Cawang – Cibubur
  2. Cawang – Kuningan – Dukuh Atas
  3. Cawang – Bekasi Timur
  4. Dukuh Atas – Palmerah Senayan
  5. Cibubur – Bogor
  6. Palmerah – Grogol / Bogor
Berikut ini adalah peta rencana jaringan transportasi rel (LRT/MRT/KRL Commuterline) Jabodetabek 2020, sebagaimana diperoleh dari Wikipedia (17 Maret 2018).

Peta Rencana Jaringan Transportasi Rel (LRT/MRT/KRL Commuterline)
Jabodetabek 2020
Untuk saat ini, pelaksanaan pembangunan infrastruktur LRT sedang berjalan:
  • LRT Jabodetabek dilaksanakan pembangunannya oleh PT Adhi Karya (persero) Tbk. dengan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo pada 9 September 2015.
  • LRT Pemprov DKI dilaksanakan pembangunannya oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dimulai dengan pembangunan koridor 1 Kelapa Gading - Velodrome (Rawamangun) pada 22 Juni 2016.
Lihat juga:
  1. Peta Rute KRL - Jarak Stasiun 2015
  2. Peta TransJakarta (Update Per 1 Juli 2016)
  3. Peta Jalur dan Rute MRT Jakarta

Jumat, 16 Maret 2018

PT KCI dan Perum PPD Luncurkan Bus Transcommuter

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) bekerja sama dengan Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) menyediaan bus transcommuter yang akan membawa penumpang dari stasisun keterta ke tujuan-tujuan tertentu di Jakarta.

Kartu Multi Trip (KMT) untuk commuterline pun bisa digunakan untuk naik bus transcommuter yang disediakan PPD. Kerja sama integrasi KMT itu telah dilakukan kedua pihak pada 22 Februari 2018. Dengan adanya kerja sama itu, PT KCI berharap masyarakat bisa lebih mudah dalam menggunakan layanan KRL.

"Sinergi KCI dan Perum PPD ini akan memberikan pelayanan dan kemudahan serta nilai lebih bagi pengguna jasa KRL. Ini juga menjadi sejarah bagi kami karena untuk pertama kalinya KMT dapat digunakan sebagai alat bayar di luar ekosistem KCI sendiri," kata Direktur Operasi dan Pemasaran PT KCI Subakir dalam jumpa pers di Stasiun Sudirman, Jumat (16/3/2018).

Sementara itu, Direktur Utama Perum PPD Putu Pance Yasa menyatakan, bus transcommuter hasil integrasi dengan PT KCI untuk sementara akan memiliki dua rute.

"Sementara ini baru dua rute yang kami layani dari integrasi dengan PT KCI yakni Stasiun Sudirman Lama-Terminal Blok M dan Stasiun Sudirman Lama-Stasiun Gambir pulang pergi," kata Putu.
Putu berencana akan menambah rute-rute transcommuter lainnya di setiap stasiun yang memberangkatkan KRL.

Kerja sama itu membuat perjalanan dengan transcommuter bisa menggunakan KMT yang biasa digunakan untuk menaiki KRL. Namun, dalam masa uji coba transcommuter penumpang bisa membeli tiket secara tunai ke petugas yang ada di dalam bus.

Harga yang mesti dibayar penumpang untuk menaiki bus transcommuter adalah Rp 5.000 sekali perjalanan.

"Dengan begitu, maka setiap penumpang yang tapping out dari Stasiun Sudirman Lama bisa menaiki bus transcommuter yang ada di pintu keluar stasiun di Jalan Blora dan tapping in lagi untuk di dalam bus," ujar Putu.

Armada transcommuter itu beroperasi mulai pukul 05.00 hingga 22.00 dengan waktu keberangkatan tiap 30 menit sekali.

Senin, 12 Maret 2018

Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Selama Asian Games

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas yang akan diberlakukan selama perhelatan Asian Games di Ibukota pada Agustus 2018 nanti.

" Ada beberapa alternatif seperti contra flow dari Kemayoran sampai ke Stadion GBK"

Wakil Kepala Dishub DKI Jakarta Sigit Wijatmoko mengatakan, rekayasa lalu lintas ini disiapkan untuk menjamin waktu tempuh para atlet Asian Games dari penginapan ke masing-masing venue.

"Kemarin sudah dievaluasi. Ada  beberapa alternatif seperti contra flow dari Kemayoran sampai ke Stadion GBK," ujarnya, Senin (12/3).

Sigit menjelaskan, rekayasa lalu lintas ini juga akan diterapkan dengan memperketat penjagaan di sekitar kawasan GBK yang selama Asian Games ditetapkan sebagai wilayah ring 1.

Menurut Sigit, saat Asian Games, Jalan Gerbang Pemuda, Senayan akan ditetapkan sebagai wilayah ring 3. Sementara jalan lingkungan di sekitarnya ditetapkan sebagai wilayah ring 2.

"Sejauh ini rencana pelarangan penggunaan kendaraan pribadi sampai ke GBK masih dalam tahap kajian," tandasnya.

Pembangunan LRT Rute Veldrome-Kelapa Gading Capai 65,17 Persen

Progres pembangunan Light Rail Transit (LRT) rute Velodrome-Kelapa Gading hingga kini sudah mencapai 65,17 persen.

" bulan Juli LRT sudah dapat dioperasikan dan pada Agustus mendatang sudah dapat digunakan sebagai alat transportasi umum saat Asian Games"

Direktur Utama Jakarta Propertindo (Jakpro), Satya Heragandhi mengatakan, salah satu kendala yang dihadapi pihaknya saat ini yakni cuaca. Karena saat hujan, proses pengerjaan pembangunan harus dihentikan sementara.

"Meski begitu, bulan Juli LRT sudah dapat dioperasikan dan pada Agustus mendatang sudah dapat digunakan sebagai alat transportasi umum saat Asian Games," tuturnya, Senin (12/3).

Ditambahkan Satya, saat ini semua sudah tersambung. Seperti sistem percepatan untuk rel dan sistem kontrol seperti telekomunikasi dan signaling-nya juga telah tersambung.

"Salah satu fokus kita saat ini penyelesaian rel yang terus di kebut," tandasnya.

Rabu, 07 Maret 2018

Wagub Serap Aspirasi Komunitas Sepeda

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menyerap aspirasi dari komunitas sepeda. Tujuannya, untuk mengetahui usulan dan kebutuhan dari mereka yang melakukan rutinasnya dengan bersepeda.

Dikatakan Sandi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta siap bekerjasama dengan komunitas sepeda di Ibukota seperti, Bike to Work, MTB Federal Indonesia, dan Rocketers untuk menghadirkan kebijakan yang berpihak kepada pesepeda.

"Pemprov DKI berkomitmen memberikan ruang yang lebih ramah kepada pesepeda," kata Sandi usai melakukan audiensi bertajuk "Jakarta Sahabat Sepeda", di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (7/3).

Menurutnya, komunitas pesepeda menyampaikan evaluasi terkait jalur sepeda yang sudah ada. Usulan ini nantinya akan diakomodir oleh Pemprov DKI, termasuk untuk meminta pengelola gedung agar menyiapkan fasilitas yang baik bagi pesepeda.

"Kita akan mengingatkan pemilik gedung untuk menyediakan kamar ganti dan kamar mandi, serta area parkir sepeda yang aman," terangnya.

Sandi menambahkan, dirinya menyambut baik keinginan dari komunitas sepeda untuk menggelorakan kegiatan bersepeda setiap hari Jumat.

"Kita ingin mendorong lebih banyak lagi masyarakat untuk bersepeda," tandasnya.

Penataan Jalan & Trotoar Koridor Sudirman - Thamrin

Bongkar Desain Penataan Sudirman Thamrin, Gubernur Anies Ingin Hidupkan Interaksi Warga di Trotoar


Video ini menggambarkan bagaimana desain Trotoar Sudirman-Thamrin usai ‘dibongkar’ sesuai ide dari Gubernur Anies Baswedan yang mengingingkan adanya interaksi warga di sepanjang jalur pedestrian Sudirman-MH Thamrin. Rencana awal yang tidak disetujui Gubernur Anies adalah karena tidak diakomodirnya jalur motor. Gubernur ingin agar penataan ini mencerminkan kesetaraan di Jakarta.

Di area penataan Sudirman Thamrin akan tersedia ruang bagi pejalan kaki, angkutan publik, mobil & motor, ruang ekspresi seni & budaya, arena pembelajaran, arena interaksi warga dalam arti yg luas.

Gubernur Anies menambahkan penataan terbaru trotoar Sudirman- MH Thamrin juga akan memberi tempat untuk ekspresi seni dan kebudayaan, dengan adanya panggung mini di pinggir trotoar untuk para seniman berekspresi dan menghibur para pejalan kaki yang melintas serta para pengguna kendaraan yang mungkin terjebak macet. “Kedua trotoar Sudirman-MH Thamrin harus mencerminkan ruang ekspresi seni, karena itu kita ingin trotoar ini menjadi tempat di mana budaya itu muncul, kita ingin trotoar ini menghidupkan ekspresi seni budaya sepulang kantor,” tambahnya. Trotoar harus menjadi surga bagi pejalan kaki.

Gubernur Anies mengapresiasi semua pihak dan mengajak para pemilik gedung di sekitar Jalan Sudirman MH Thamrin untuk berpartisipasi dalam penataan trotoar dan jalan ini nanti. “Saya berharap kepada pemilik gedung, mari kita benar-benar melakukan restorasi atas jalan Sudirman-MH Thamrin, sehingga kawasan in akan menjadi contoh bukan hanya Indoneaia tetapi juga Asia,” tandasnya.
[Humas Pemprov DKI Jakarta]

Jumat, 02 Maret 2018

Kereta LRT Jakarta dari Korsel Tiba Bulan Depan

Keinginan masyarakat Jakarta untuk menggunakan kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta rute Kelapa Gading-Velodrome semakin mendekati kenyataan. Uji coba rolling stock atau kereta yang diproduksi oleh perusahaan Hyundai Roterm di Changwon, Korea Selatan sudah rampung.

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Satya Heragandhi mengatakan satu rangkaian kereta LRT Jakarta yang telah diuji coba tersebut akan dikirim ke Jakarta pada awal pekan depan dan diperkirakan tiba awal April.

"Dikirim awal minggu depan dan diperkirakan tiba awal April, tergantung jadwal kapal," katanya kepada detikFinance saat dihubungi, Jumat (2/3/2018).

Jakarta Propertindo berupaya untuk bisa mengoperasikan dua trainset kereta pada operasional Agustus nanti. Satu trainset kereta terdiri dari dua cars atau gerbong yang bisa mengangkut 279 penumpang.

"Kita bisa operasikan satu set atau dua by August 2018. Kalau bisa dipercepat lagi, by August sudah ada 3 sets. Total punya 8 trainset by Oktober," ujarnya.

Kereta LRT Jakarta sendiri akan melaju sepanjang 5,8 km dari Stasiun Kelapa Gading di Jakarta Utara hingga Velodrome di Jakarta Timur. Lokasi proyek ini akan melewati Jalan Pegangsaan Dua sebagai depot, Jalan Raya Kelapa Nias, Jalan Kelapa Gading Boulevard, Jalan Kayu Putih Raya, dan Jalan Balap Sepeda Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur.

Dengan begitu, koridor ini akan memiliki 6 stasiun, yakni Stasiun depot di Jalan Pegangsaan Dua Kelapa Gading, stasiun Mal Kelapa Gading, stasiun Kelapa Gading Boulevard, stasiun Pulomas, Stasiun Pacuan Kuda hingga Stasiun Velodrome di arena balap sepeda Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur.

Jalur LRT Kelapa Gading-Velodrome sendiri seluruhnya berada di jalan eksisting sehingga dibangun dengan struktur jalur layang.