PT Transjakarta hari ini melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan PT Angkasa Pura II.
Kerja sama antar instansi ini terkait penyediaan fasilitas penunjang bus Transjakarta di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), barang dan jasa hingga pengembangan bisnis.
Direktur Utama PT Transjakarta, Agung Wicaksono mengatakan, kemitraan Transjakarta dengan PT Angkasa Pura II semata-mata untuk menghadirkan layanan transportasi massal di Bandara Soetta.
"Transjakarta dan Angkasa Pura II akan bersama-sama merumuskan program setelah penandatanganan nota kesepahaman ini," ujarnya, Senin (20/5).
Agung menuturkan, kemitraan ini bisa memberikan alternatif moda transportasi di Bandara Soetta yang akan berdampak positif terhadap masyarakat.
"Salah satunya mengurangi kepadatan lalu lintas dengan memindahkan para pengguna kendaraan pribadi ke angkutan umum," sambungnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin menambahkan, saat ini, berbagai macam moda transportasi telah disediakan di Bandara Soetta. Antara lain, kereta bandara, Damri, JR Connection, taksi konvensional dan angkutan online.
"Sebagai pengelola bandara, kita harus sediakan moda transportasi untuk pergerakan penumpang," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar