Rabu, 05 Maret 2014

Bos KAI: Kereta Bandara Soetta Beroperasi Akhir 2015

Proyek kereta rel listrik (KRL) Commuter Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) sedang dikerjakan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama Kementerian Perhubungan. KRL ini akan menghubungkan Stasiun Sudirman Baru di Jakarta Pusat dan Bandara Soetta di Cengkareng.

Proses konstruksi untuk bagian KAI, dari Batu Ceper hingga Bandara Soetta akan dimulai pada pertengahan tahun 2014. Direktur Utama KAI Ignasius Jonan mentargetkan, KRL ini bisa melayani penumpang dari atau ke Bandara Soetta paling lambat akhir 2015.

"Mudah-mudahan Idul Fitri tahun ini pengerjaan fisik (dimulai). Harapan saya mudah-mudahan akhir tahun 2015 sudah bisa dioperasikan," kata Jonan saat ditemui usai jumpa pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (5/3/2014).

Jonan menjelaskan, saat ini KAI sedang melakukan pembebasan lahan. Untuk mempercepat proses pembebasan lahan, KAI menunjuk petugas pembebasan lahan independen untuk menentukan nilai ganti rugi (appraisal) lahan yang akan dibayarkan kepada warga.

"Jadi sampai sekarang masalah pembebasan tanah secara prosedur sudah hampir selesai. Nanti kita proses untuk negosiasi, nunjuk appraisal independen. Itu yang akan dinegosiasikan kepada pemilik lahan," jelasnya

Untuk proses kontruksi, KAI menggelontorkan dana hingga Rp 2 triliun untuk pembangunan proyek KRL Bandara Soetta ini.

"Rp 2 triliun kurang lebih, itu termasuk pembebasan lahan," jelasnya.

1 komentar: