Mengantisipasi lonjakan pengguna angkutan umum di Terminal Lebak Bulus akibat penghapusan pelayanan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menambah 30 unit bus Transjakarta di sepanjang Koridor VIII (Lebak Bulus-Harmoni). Puluhan bus baru tersebut akan beroperasi pada akhir Januari 2014.
Kepala Dishub DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan mulai besok, 7 Januari hingga seterusnya, Terminal Lebak Bulus tidak lagi melayani perjalanan bus AKAP. Pihaknya juga tidak akan membangun terminal khusus untuk perjalanan bus AKAP. Karena, saat ini terminal lebak bulus sudah terkoneksi dengan bus Transjakarta.
“Dengan adanya bus Transjakarta, kami akan memaksimalkan pelayanan bus Transjakarta. Memang sekarang armadanya masih sedikit. Tetapi dalam waktu dekat akan kita tambah armadanya agar pelayanannya semakin maksimal. Kita akan tambah 30 unit pada akhir Januari,” kata Pristono di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (6/1).
Bus Transjakarta yang sudah beroperasi di Koridor VIII ada sebanyak 50 bus tunggal. Sedangkan nanti penambahan armada baru, berupa articulated bus atau bus gandeng. Sehingga daya angkutnya akan lebih banyak.
“Penambahan bus gandeng, daya angkutnya akan lebih banyak. Bus-bus tersebut sudah tiba di Jakarta. Namun masih dalam penyelesaian administrasi dokumen,” ujarnya.
Seperti diketahui, mulai 7 Januari besok, Terminal Lebak Bulus akan dikurangi fungsinya yakni tidak lagi melayani AKAP. Sehingga yang tersisa hanya untuk perjalanan dalam kota dan bus Transjakarta saja. Pengurangan fungsi tersebut sebab Terminal Lebak Bulus akan digunakan untuk Depo Mass Rapid Transit (MRT).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar